TUHAN
MELIHAT HATI
1 Samuel 16:1-13
Dalam
bagian ini kita melihat ada perintah Tuhan yg jelas pada Samuel, yaitu utk
mengurapi Daud. Waktu itu Samuel msh berdukacita, sedih krn Saul ditolak oleh
Tuhan. Mengapa Tuhan menolak Saul ? Semula Saul taat ttpi akhirnya ia tdk
mengikuti perintah Tuhan. Jika kita
melihat dlm perikop sebelumnya melalui Samuel Tuhan memerintahkan Saul utk
mengalahkan orang Amalek, menumpas segala yg ada : semua domba, lembu, unta
maupun keledai (1 Sam 15:3) mengapa orang Amalek hrs dikalahkan dan semua
binatang harus ditumpas ? krn orng Amalek pernah menghalangi-halangi orang
Israel keluar dari Mesir. Tetapi Saul bersama dgn rakyatnya menyelamatkan Agag raja orang Amalek, kambing, lembu yg terbaik
dan tambun dan segala yg berharga tdk ditumpas, tetapi hewan yg tdk berharga
dan yg buruk saja yg ditumpas. Alasan
Saul tdk menumpas kambing, lembu yg terbaik dsb adalah utk dipersembahkan sbg
korban kpd Tuhan. Namun Samuel mengatakan bhw Saul telah menolak firman
Tuhan maka Tuhan menolak menjadi raja di
Israel. Sebelum Samuel melaksanakn
perintah Tuhan di sini terjadi dialog antara Samuel dgn Tuhan. Samuel
mengatakan takut kalau di bunuh Saul, ttp Tuhan memberitahu spy membawa seekor
lembu muda dan mengatakan bhw kedtgannya ke Betlekhen adalah utk
mempersembahkan korban. Samuel mentaati perintah Tuhan dan pergi ke Betlekhem
(v.4) Samuel mengundang Isai dan anak2xnya laki2x dlm upacara pengorbanan itu.
Ketika anak Isai yg bernama Eliab masuk, Samuel berpikir bhw Eliab adalah orang
yg akan diurapi, namun Tuhan mengingatkan jangan pandang atau lihat
perawakannya yg tinggi, sebab aku tlh menolaknya. Bisa saja Samuel ini ingat pd
Saul yg tinggi shg ia mengganggap ini yg akan diurapi, ternyata bukan. Kemudian
Isai memanggil ABINADAB, SYAMA sampai anak ISAI yg ke 7 lewat dan Samuel
mengakatakan semuanya tdk dipilih Tuhan (v.10).Samuel bertanya pd Isai, inikah
anakmu semuanya ? Isai mengatakan msh tinggal yg bungsu, ttp msh menggembalakan
kambing domba. Panggillah dia, sebab kita tdk akan makan sebelum ia dtg kata
Samuel. BIS yg dikasihi Tuhan, ketika Daud dtg. Samuel melihat Daud
kemerah-merahan, matanya indah dan parasnya elok. Dan Tuhan berfirman pd
Samuel,”bangkitlah urapilah dia, sebab inilah dia”. Kemudian Samuel mengurapi
Daud di tengah2x saudaranya, sejak hari itu dan seterusnya Roh Tuhan berkuasa
atas Daud (v.13).Dlm kisah ini kita melihat realita manusia dlm melihat : Cara
pandang Samuel semula sama dgn cara pandang manusia pada umumnya melihat
penampilan yg diluar, penampilan fisik à tinggi perawakannya (gagah) Cara pandang Tuhan berbeda, Tuhan memberitahu
Samuel jangan melihat yg di luar tapi lihat yg di dlm hati. Dan Samuel pun
akhirnya juga mengerti bhw ke 7 anak Isai yg tdk dipilih Tuhan. Dlm kasus ini
Daud di pilih mjdi raja atas inisiatip Tuhan sendiri, orang Israel tdk
dilibatkan. Daud diurapi dulu, mendapat kuasa Tuhan dahulu, menang mengalahkan
Goliad.Berbeda dgn Saul => Saul mjdi raja Israel atas permintaan bangsa
Israel (1 Samuel 8:22 dengarkanlah permintaan mrk (bgs Israel) dan angkatlah
seorang raja. Saul secara fisik memenuhi standart 1 Sam 9:2 Seorang muda yg
elok rupanya, tdk ada seorangpun dari antara orang Israel yg lebih elok dari
padanya lebih tinggi dari setiap orang sebangsanya (paling tinggi). Dlm kehidupan se-hari2x kita sering melihat sesuatu
secara dangkal, melihat dari luar dan tdk melihat jauh dari dlm. Bahkan
termasuk kita melihat dgn cara demikian, ini juga yg tjdi pada Samuel.
Penampilan dpt menipu keadaan yg sebenarnya. *) Tuhan melihat hati manusia,
bukan penampilan. Sedangkan manusia cenderung melihat yg kelihatan oleh mata,
baik fisik, jabatan, pendidikan dsb.
Oleh karena itu dlm bekerja, memilih kemana akan melanjutkan study, membangun
relasi dgn sesama, memilih pasangan hidup, memilih calon presiden dan wakil
presiden mintalah hikmat Tuhan, krn hanya Tuhan yg dpt menolong. *) Di pilih
menjadi alat Tuhan adalah anugerah dan yg penting adalah kesediaan kita untuk
dipakai Tuhan.
(Ringkasan
khotbah 1 Juni 2014 oleh Ev. ANAM PENI ASIH)