IBADAH
dan KEHIDUPAN
Keluran
32:1-9
Gampang
sekali orang memisahkan antara yang rohani dan jasmani, sacral dan sekuler.
Kalau hari Minggu itu sacral, harus lemah lembut, marahpun dengan hati hati,
mendengartkan lagu rohani. Tapi hari biasa ga apa kalau bertengkar, protes ,
demo, marah, putar lagu pop, dan sejenak melupakan Tuhan tapi serius dlam
memikirkan uang dan kenikmatan.
Ibadah dari
kata Abodah yang berarti melayani juga bekerja, yang dilakukan oleh Ebed yaitu
pekerja budak atau jongos. Budak itu melayani tuannya dan itu adalah
pekerjaannya. Tiap hari bahkan tiap saat budak itu melayani atau bekerja bagi
tuannya. Jadi sebenarnya tiap hari haruslah rohani dan sacral bagi setiap orang
Kristen. Allah menyertai berarti Allah setiap saat ada disamping orang percaya
dan tentunya jangan sampai orang yang dicintainya melukai hatiNya.
Di bacaan
kita tampak umat pilihan Tuhan yaitu bangsa Israel, didepan mata Allah mereka
menyembah berhala. Penyembahan kepada lembu emas sebenarnya adalah penyembahan
kepada kesuburan dan kesuksesan materi. Jadi mereka bukan menyembah Tuhan sang
pemberi berkat, tetapi merekqa menyembah berkatNya. Orang Kristen juga sering
terperosok kedalam kasus yang mirip. Disertai Tuhan dan dipercaya mempunyai
anak, tetapi justru memberhalakan anaknya dan melupakan Tuhan. Demikian juga
orang yang mendewakan pekerjaannya. Kalau kita termasuk disini, mari kita
bertobat.
Apakah
orang Israel murtad. Ya karena mereka menyembah sesuatu yang lain dan
diidentikkan dengan Allah . Orang Kristen apa bisa murtad? 1 Yoh 10:28, Roma
8:39 menyatakan bila seseorang sudah dipegang oleh Kristus maka pasti tak akan
terlepas. Orang percaya yang sungguh dan sudah dipegang oleh Kristus ya pasti
tak akan murtad. Kita? Apakah kita udah dipegang oleh Kristus? Kalau belum
bertobatlah.