IMAN
DALAM KEHIDUPAN
Roma
1:16-17
Bagaimana anak-anak Tuhan
hidup dalam iman ? Ada 4 hal yang dapat membantu supaya dapat hidup dalam iman.
1.
TERBUKA PADA FIRMAN TUHAN
Tuhan mengaruniakan
Alkitab kepada orang percaya. Ia menyapa, memberitahukan segala rencana yang
baik untuk kehidupan orang percaya. Intisari berita Alkitab Allah mengasihi
manusia. Paulus berkata Injil adalah kekuatan Allah yang menyelamatkan. Setiap
harinya Tuhan menginspirasi orang percaya supaya hidup member arti bagi dunia,
dirinya, sesamanya dan lingkungannya.
2.
MENJADIKAN PENGHARAPAN SEBAGAI MILIK
Semua orang tidak
terkecuali yang percaya Tuhan Yesus mengalami pergumulan dan penderitaan. Yang
membedakan adalah ada pengharapan bagi orang percaya. Keselamatan sudah dan
akan diberikan Tuhan, “Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman,
itu bukan hasil usahamu tetapi pemberian Allah” (Efesus 2:8). Setiap orang
percaya terpanggil untuk menjadikan pengharapan sebagai milik yang menopang
kehidupannya.
3.
TINGGAL DALAM PENGHARAPAN
Menjadi orang percaya itu
tidak sendirian. Tuhan mempersekutukan orang percaya dengan saudara-saudara
seiman. Penting bagi orang percaya selalu berada dalam persekutuan. Kemungkinan
untuk jatuh dalam dosa selalu ada tetapi ditengah-tengah persekutuan dengan
saudara seiman, orang percaya mengalami ketersalingan (memperhatikan, membagi,
menolong, menghibur, menasihati dan sebagainya). Itu merupakan satu keindahan
dan berkat yang dapat di lihat dan dirasakan oleh orang-orang di sekitar. Tuhan
Yesus berkata,
“Aku memberikan perintah
yang baru kepadamu, yaitu supaya kamu saling mengasihi, sama seperti Aku telah
mengasihi kamu demikian pula kamu harus saling mengasihi. Dengan demikian semua
orang akan tahu bahwa kamu adalah murid-Ku (Yohanes 13:34-35).
4.
HIDUP DALAM IMAN
Paulus juga berkata,
keselamatan bertolak pada bertolak dari iman dan memimpin pada iman. Hal ini
menunjukkan adanya proses yang berkesinambungan dari hidup orang percaya yang
bersinambungan. Tuhan memelihara iman yang sudah dikaruniakan pada orang percaya.
Berbagai cara Ia melakukan-Nya. Orang percaya terpanggil untuk mengusahakan
agar kehidupan imannya selalu seiring dan sejalan dengan rencana Tuhan. Dalam
proses selalu ada naik turun. Orang percaya harus menjaga sedemikian rupa agar
imannya tidak menjadi tawar.
Ringkasan khotbah Minggu,
16 Nopember 2014 oleh Ev. YUHENIE LUKARDI
0 komentar:
Posting Komentar