Ringkasan khotbah 19 Januari 2014 oleh Ev. Anam Peni Asih

TUHAN DATANG UNTUK ORANG BERDOSA – Lukas 5:27-32
Di hadapan Tuhan manusia mempunyai nilai yg tinggi. Krn manusia diciptakan paling hormat dan mulia dibandingkan dgn ciptaan yg lain. Manusia diciptakan menurut gambar Allah (Kej 1:28). Manusia mempunyai moral, kasih dan roh yg kekal. Manusia adalah satu2xnya mahkluk yg mengerti moral dan memiliki hati nurani. Tetapi manusia telah jatuh dalam dosa. Krn semua manusia telah berbuat dosa … (Roma 3:23). Daud mengakui, “Sesungguhnya, dlm kesalahan aku diperanakkan, dlm dosa aku dikandung ibuku (Mazmur 51:7) Ini artinya sadar bhw sejak dlm kandungan ibunya ia sdh berdosa. Dgn kata lain manusia sdh berdosa walaupun tdk berbuat dosa. Krn sdh berdosa maka manusia cenderung berbuat dosa.Apa hubungan antara manusia berdosa dgn kedatangan Tuhan Yesus ke dunia ? TUHAN YESUS DTG UTK MENCARI & MENYELAMATKAN ORANG BERDOSA
Masyarakat Yahudi, orang2x Farisi dan ahli Taurat, memandang para pemungut cukai itu reputasinya kurang baik krn ketidakjujuran mrk. Sehingga pemungut cukai ini dipandang rendah, dianggap sbg orang berdosa/orang2x yg tdk baik.  Walaupun masyarakat menganggap demikian ternyata justru Tuhan Yesus dgn sengaja dtg mencari, menemui bahkan bersedia makan bersama-sama dgn pemungut cukai tsb.
Saat itu ketika pemungut cukai yg bernama LEWI – sdg duduk di rumah cukai. Dgn sengaja Tuhan melihat dan berkata kpd LEWI ikutlah Aku (v.27).
LEWI langsung memberikan respon baik, dgn meninggalkan pekerjaannya dan ikut Tuhan Yesus. Bahkan sbg ungkapan sukacitanya, LEWI mengadakan perjamuan besardgn mengajak pemungut cukai yg lain bersama dgn Tuhan Yesus. Ternyata yg dilakukan LEWI mengakibatkan Orang2x Farisi dan ahli Taurat bersungut-sungut (tdk senang) lalu mengatakan pd para murid, “mengapa kamu makan dan minum dgn pemungut cukai dan orang berdosa ? (v.30)
Mendengar apa yg dikatakan oleh orang2x Farisi dan ahli Taurat ini. Tuhan Yesus dgn jelas memberitahukan bhw Ia dtg mencari LEWI – yg di pandang oleh orang2x Farisi dan ahli Taurat sbg orang berdosa. Tetapi Yesus  sengaja dtg dgn tujuan yg jelas. Spy manusia bertobat – meninggalkan perbuatan dosa v32. Manusia tdk dpt bertobat dgn sendirinya tetapi perlu ada yg memberitahu, mengingatkan, menasihati dsb. Tuhan Yesus melakukan hal ini pada LEWI. Ternyata LEWI pun menyadari perbuatan dosa yg sdh dia lakukan kemudian  ia memutuskan utk  memilih ikut Yesus, artinya ia bersedia meninggalkan dosanya – bertobat. Jelas di sini Yesus dtg pd orang berdosa utk membawa perubahan. Tetapi orang2x Farisi dan ahli Taurat tdk senang dgn kedtgan Yesus (mrk ber-sungut2x).
Kita semua orang berdosa yg selalu membutuhkan Tuhan. Apakah kita menyadari hal ini ? Ketika Tuhan menyapa kita melalui pujian-pujian yg kita nyanyikan, firman Tuhan yg kita renungkan. Bgm respon, tanggapan kita ?
Maukah kita memberikan respon yg baik, spt LEWI ? Bersediakah kita diubahkan oleh Tuhan. Ingatlah tdk ada seorang pun yg dpt mengubah kita, hanya TUHAN yg dpt mengubah kita masing2x, sesuai dgn yg dikehendaki Tuhan.
INGATLAH TUHAN DTG UNTUK ORANG BERDOSA SUPAYA BERTOBAT – spy ada perubahan hidup yg benar shg memuliakan nama TUHAN.
 (Ringkasan khotbah 19 Januari 2014 oleh Ev. Anam Peni Asih)

0 komentar:

Posting Komentar