Ringkasan khotbah, Minggu 30 Agustus 2015 oleh dr. HARRY RATULANGI

MENGELOLA KEUANGAN DENGAN BIJAKSANA - Ibrani  3:5

*) Uang : *) Majikan yang jahat tetapi hamba yang baik.
     *) Suatu yang berguna tetapi juga beracun
*) Perlu pengaturan yang bijaksana supaya uang tetap menjadi hamba dan berguna.
*) Kemampuan dalam mengelola uang : tidak sama, bisa di tingkatkan    serta tergantung dari kehidupan rohani seseorang – Matius 25:14-15
 
*) Maksud Tuhan memberi kita uang :
    => Memenuhi kebutuhan pokok : makan, pakaian dan tempat tinggal
    => Mempertegas kuasa Tuhan : Persepuluhan, Persembahan khusus
    => Memberi kepada sesama : diakonia, anak yatim piatu, membantu
         sesama saudara seiman
ð  Mempertegas tujuan hidup : membeli barang apakah ada dana atau tidak
*) Bagaimana mengelola keuangan dalam keluarga ?
ð  Membuat anggaran belanja dalam keluarga
*) Daftar barang-barang yang akan dan dapat dibeli dengan uang
 *) Anggaran adalah daftar tertulis mengenai kebutuhan-kebutuhan kita, jika tidak tertulis bukan anggaran.
Contoh : => Tulis berapa pendapatan dalam sebulan setelah dipotong pajak dan tulis berapa pengeluaran dengan disusun lebih dahulu mana yang lebih penting.
ð  Evaluasi :
*) Bandingkan pengeluran dan pemasukan dalam sebulan
*) Jika ada sisa SELAMAT !!!!
*) Jika devisit lihat kembali dan susun lagi dengan teratur
Saat inilah terlihat bahwa saudara mengatur pengeluaran dengan nyata dan penghasilan yang terbatas.
*) Mengapa harus memiliki anggaran ?
ð  Menolong untuk mendapatkan kebutuhan sesuai dengan keuangan yang kita miliki.
ð  Mengatasi pemborosan
ð  Menjauhkan kekuatiran dan perdebatan dalam keluarga
ð  Satu-satunya cara praktis untuk menyerahkan segala persoalan keuangan kepada Tuhan.
Allah melengkapi kita dengan firman Tuhan, Roh Kudus dan doa. Marilah kita patuh, taat dan setia supaya dapat megelola keuangan dalam keluarga dengan bijaksana.
Ringkasan khotbah, Minggu 30 Agustus 2015 oleh dr. HARRY RATULANGI

0 komentar:

Posting Komentar